KOTABUMI—Dewan Perwakilan Rakyat Daerah(DPRD) Kabupaten Lampung Utara(Lampura), sepenuhnya mendukung pengadaan kendaraan pemadam kebakaran(damkar) sepanjang menjadi skala prioritas yang urgensi.”Kalau memang diperlukan kita dukung, sepanjang memang menjadi kebutuhan yang mendesak bagi masyarakat,”ujar anggota fraksi PDI Perjuangan DPRD Lampura Joni Saputra, Selasa (24/9).
Menurutnya, kondisi keuangan daerah saat ini, sedang dalam kondisi vailid atau tidak stabil. Sehingga perlu pertimbangan matang jika akan mengalokasikan anggaran yang belum menjadi skala prioritas.”Kita lihat saja, banyak pekerjaan yang sudah direncanakan untuk dikerjakan tahun 2019, sampai saat ini belum dilaksanakan. Yang sudah dikerjakan hanya yang bersumber dari DAK(Dana Alokasi Khusus) saja. Artinya kita masih lemah dengan kondisi keuangan,”kata dia.
Dikatakan dengan armada yang ada, dirasa sudah cukup untuk mengatasi kebakaran di sejumlah kecamatan yang ada di kabupaten setempat. Tinggal lagi membangun kesadaran masyarakat, agar sadar dan tidak melakukan tidakan yang tidak menimbulkan bencana kebakaran tersebut.”Kalau soal bencana bukan hanya kebakaran saja.
Termasuk kekeringan, longsor dan sebagainya. Tinggal bagaimana pemerintah daerah melalui satker terkait untuk melakukan sosialisasi pencegahan,”imbuh aleg yang digadang-gadangkan menjadi wakil ketua DPRD Lampura ini.
Diketahui berdasarkan data bidang pemadam kebakaran Sat Pol PP Lampura, sepanjang tahun 2019 hingga saat ini, terjadi sejumlah kasus kebakaran.”Sesuai data yang terlapor dan ditangani oleh pihak kami, ada 29 kasus kebakaran sepanjang tahun ini. Kejadian itu tersebar di beberapa titik lokasi hampir di 23 kecamatan,” ujar Kasat Pol PP Lampura Pirmasyah melalui Kasi Penanggulangan dan Pemadam, Satpol PP, Muhsin, Selasa (24/9).(cw9/rid)
Selengkapnya, baca edisi cetak 25 September 2019