Menu

Mode Gelap
Wartawan AJNN Aceh Dilaporkan ke Polisi, Ini Sikap Tegas PJS Perhimpunan Jurnalis Siber Provinsi Lampung Resmi Dibentuk P3K Bakal Tak Diusulkan Lagi Pelajar SDN Handuyangratu Masih Belajar di Eks Balai Desa Disdikbud Persiapkan SDM Dalam Era Pembelajaran Digital

Headline · 13 Agu 2020 21:01 WIB ·

Dinilai Belum Mampu Terapkan Protokol Kesehatan


 Dinilai Belum Mampu Terapkan Protokol Kesehatan Perbesar

KOTABUMI — Seluruh sekolah di Kabupaten Lampung Utara (Lampura), dinilai belum mampu menerapkan protokol kesehatan seperti yang diharuskan. Padahal, protokol kesehatan menjadi syarat mutlak jika ingin menyelenggarakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara tatap muka di sekolah. “Saya menilai sekolah kita belum mampu untuk menerapkan protokol kesehatan dengan semestinya. Sehingga KBM Tatap Muka sebaiknya belum dilaksanakan” ujar sekretariat gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Lampung Utara, Sanny Lumi, Kamis (13/8).

Apa yang disampaikan Sanny Lumi itu menanggapi rencana Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lampura akan memberlakukan KBM secara tatap muka. Disdikbud berencana‎ untuk memperbolehkan pihak sekolah menyelenggarakan belajar dengan tatap muka sepanjang memenuhi tiga persyaratan. Persyaratan pertama, pihak sekolah sanggup menyiapkan sarana dan prasarana penunjang protokol kesehatan. Kedua, adanya persetujuan dari wali murid, dan ketiga persetujuan dari bupati.

Sementara dari pengamatannya, sekolah belum dapat sepenuhnya menerapkan protokol kesehatan. Seperti tersedianya masker, alat pencuci tangan, jarak kursi dan meja siswa, dan alat pengukur suhu tubuh. Selain itu pihak sekolah juga masih diwajibkan untuk membentuk tim gugus tugas di sekolahnya masing–masing.

Tugas tim gugus tugas di sekolah itu untuk memantau jalannya kegiatan belajar dan setiap siswa. Jika didapati ada siswa yang menunjukkan gejala batuk atau pilek‎ maka mereka wajib memberitahukannya kepada gugus tugas kabupaten. “Tanpa melakukan itu semua, sekolah ‎belum boleh melakukan kegiatan belajar tatap muka,” tegas dia.

Karenanya Sanny menyarankan agar pihak sekolah mengkaji ulang niatan untuk melakukan kegiatan belajar tatap muka. Jika nekad melakukannya maka itu sama saja berpotensi menyebarkan virus Corona. “Di sinilah peran penting pihak sekolah dan ‎wali murid untuk menerapkan protokol kesehatan jika masih tetap menginginkan belajar tatap muka” pungkasnya. (fer/her)

Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Alfamart Berbagi, Siapkan Paket Buka Puasa Gratis Untuk Duafa

28 Maret 2024 - 14:03 WIB

Tujuh Camat di Lampura Tempati Posisi Baru, Siap Laksanakan Tugas

27 Maret 2024 - 15:50 WIB

Fokus Kawal Pilkada, Aswarodi Juga Akan Pacu Kinerja Kepala OPD

26 Maret 2024 - 13:25 WIB

Besok PJ Bupati Aswarodi Diterima di Kabupaten Lampura

25 Maret 2024 - 12:08 WIB

Bahas Pelaksanaan HUT, Ini Tiga Agenda Besar PJS

24 Maret 2024 - 19:26 WIB

Buka Puasa Bersama Pemuda Pancasila, Wabup Ardian Saputra Pamit Jelang Akhir Masa Jabatan

21 Maret 2024 - 22:44 WIB

Trending di Headline