KOTABUMI — Berbagai kegiatan di gelar oleh Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Lampung Utara(Lampura) dalam menyambut tahun baru islam.
Tidak hanya menggelar perlombaan dalam mengasah kemampuan anak-anak dalam memperdalam ajaran agama Islam, namun Pemkab juga menggelar acara Dzkiri, Solawat dan Doa bersama Masyarakat Bumi Ragem Tunas Lampung. Kegiatan dzikir bersama yang dihadiri ratusan Masyarakat menggunakan Protokol Kesehatan tersebut menghadirkan tiga Habib yakni Habib Abdurrahman, Habis Idrus, dan Habib Husein.
Plt. Bupati Lampura H. Budi Utomo S.E.M.M., mengatakan, melalui Dzkir, Solawat dan Doa Bersama ini dirinya mengajak seluruh Masyarakat untuk bermunajad kepada sang pencipta alam semesta agar Wabah Covid-19 segera diangkat dari muka bumi.”Kita semua menyadari bahwa datangnya bencana dengan munculnya covid-19 tentunya membawa hikmah tersendiri bagi kehidupan. Mari kita berdoa kepada Allah SWT agar wabah ini segera diangkat dari bumi,”ajak Budi Utomo.
Sebagai Umat Islam kata Budi, tentunya memiliki tanggung jawab yang cukup besar karena harus menciptakan suasana yang aman dan nyaman. Sehingga bangsa indonesia khususnya Lampura bisa semakin makmur, hidup damai dan rukun.”Insyaallah dengan adanya Dzikir, Doa dan Sholawat bersama ini bisa membuat Kabupaten Lampura menjadi semakin maju dan makmur,”ucapnya.
Pendidikan morah dan keagamaan lanjut Budi, sangat penting bagi anak-anak, karena menjadi sebuah bekal dimana kelak mereka nanti tumbuh dewasa bisa menjadi seorang pemimpin yang memiliki iman dan akhlak yang baik untuk kemajuan suatu bangsa. Selaku orang tua juga harus mampu membetengi diri anak-anaknya agar bisa terhindar dari perbuatan-perbuatan yang bisa merusak mereka seperti pergaulan bebas dan narkoba.”Maka untuk itu mari bersama-sama kita ajarkan kepada anak tentang keagamaan sejak dini. Sehingga kelak dewasa mereka bisa menjadi manusia yang bermanfaat bagi kedua orang tua maupun bangsa dan negara,”harapnya.
Di tempat yang sama Kabag Kesra Lampura H. Bambang Hadiansyah menjelaskan, pelaksanaan lomba tersebut diadakan bertujuan untuk membangun dan memperkokoh ukhuwah islamiyah serta mengembangkan aktivitas dan produktivitas segenap potensi seni islami di daerah, meningkatkan kualitas SDM dan karya seni islami. Disamping itu juga mendukung program pemerintah dalam pembangunan mental spiritual menuju masyarakat yang agamis.
Untuk lomba Bintang Vokalis diikuti oleh 15 peserta dari kategori anak-anak, remaja, dewasa putra/putrid yang akan membawakan lagu pilihan antara lain Zurna Makkah, Lisani Bihamdillah, Hubbi Eih, Masyghul Bighoirih, Ya Magnun, Yarit, Showwitli dan Ifroh. Lomba Hafidz Quran diikuti oleh 34 peserta putra/putri dari cabang 1 juz, 5 juz, 10 juz, 20 juz dan 30 juz.
Dan lomba Da’I Cilik diikuti oleh 22 peserta putra/putri dengan batasan maksimal umur 13 tahun.”Peserta lomba berasal dari Anak-anak didik yang ada di sekolah negeri, swasta dan pondok pesantren yang ada di Kabupaten Lampura. Untuk para juara I, II dan III mendapatkan trofi dan uang pembinaan. Dan seluruh kegiatan perlombaab tetap menggunakan protokol kesehatan,”pungkasnya. (adv)