KOTABUMI-Sejak dua hari terakhir harga cabai merah kembali tinggi. Bahkan, harganya mencapai saat hendak lebaran idul adha yakni Rp 80 Ribu perkilogram(kg).
“Sudah sejak dua hari ini naik memang mbak, kita sudah cek dari Hari Sabtu(3/9) hingga Minggu(4/9) harganya tetap Rp 80 Ribu perkg. Sebelumnya bervariasi ada yang Rp 60 Ribu, dan paling mahal Rp 65 Ribu perkg,” ujar Kristina Sihombing salah satu seorang pegawai di Dinas Perdagangan(Disdag) Lampura yang sering turun ke lapangan memantau harga Sembako mewakili Kadisdag Hendri, kemarin(4/9).
Tak hanya harga Cabai Merah yang mengalami kenaikan, lanjut Kristina, cabai rawit juga naik dari harga Rp 44 Ribu menjadi Rp 55 Ribu perkg. Sedangkan untuk Cabai Rawit Kampung harganya memang lebih tinggi yakni Rp 80 Ribu perkg, dan barangnya terbatas.
Untuk bawang merah masih diharga standar mulai dari Rp 24 Ribu hingga Rp 28 Ribu perkg tergantung dengan kualitasnya. Sedangkan untuk Bawang Putih Rp 18 Ribu hingga Rp 20 Ribu perkg dan disusul dengan harga Bawang Bombai Rp 25 Ribu perkg.
“Untuk bawang-bawangan masih stabil. Harganya disesuaikan dengan kwalitasnya yakni ada yang besar-besar dan ada yang kecil-kecil,”paparnya.
Untuk itu besok(hari ini, Red) Tim Disdag akan turun ke pasar-pasar dan menemui distributor secara langsung. Guna memastikan penyebab kenaikan harga cabai tersebut.
Sebab informasi yang didapat dari pedagang untuk harganya memang mengalami kenaikan dari distributor.
“Kita akan turun ke Distributor langsung. Akan kita cari tau penyebab kenaikannya apa lalu kita akan ambil langkah-langkah,”pungkasnya.(ria/rid)