KOTABUMI-Demam Berdarah Dengue (DBD) seolah menjadi momok yang menyeramkan bagi Masyarakat, khususnya di Kabupaten Lampung Utara(Lampura).
Bagaimana tidak di pertengahan tahun 2024, Kasus DBD sudah mendekati angka 1000 Kasus.”Terus mengalami penambahan kasus ini, sampai hari ini(5/6) sudah ada 985 Kasus DBD di Kabupaten Lampura,”jelas Kabid P2P Dinas Kesehatan(Diskes) Lampura dr. Hi. Dian Mauli, Rabu.
985 Kasus DBD itu lanjut dr. Dian, untuk bulan Januari ada 113 Kasus.
Februari 269 Kasus, Maret 282 Kasus, April 161 Kasus dan Mei 157 Kasus, sementara untuk bulan Juni terus berjalan ada penambahan tiga kasus.
Sementara untuk korban meninggal dunia ada lima orang.”Jumlah kasus ini memang jauh lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya yang tidak sampai 200 kasus,”kata dia.
Sejauh ini selain menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat(PHBS) dan menerapkan 3M Plus, pihaknya juga sudah melakukan Fogging di beberapa tempat.
Kemudian pihaknya sudah membagikan bubuk Abate melalui Puskesmas ke daerah-daerah Endemis.
Namun perlu diketahui Masyarakat semua, bahwa Fogging hanya membunuh nyamuk dewasa, sementara untuk jentik nyamuk tidak akan mati.”Utamanya 3M Plus, karena di rumah warga ini masih banyak ditemukan selokan yang tidak mengalir.
Kemudian banyak genangan air yang menampung di barang-barang bekas. Ini yang perlu masyarakat agar lebih teliti,”pungkasnya.(ria)