KOTABUMI – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah(DPRD) Provinsi Lampung, mendatangi Kantor DPRD Kabupaten Lampung Utara(Lampura). Kedatangan para wakil rakyat tingkat provinsi ini dalam rangka menindaklanjuti keluhan petani singkong terkait anjloknya harga.
Diketahui, para wakil rakyat tingkat provinsi ini telah membentuk Panitia Khusus (Pansus) Tata Niaga Singkong. Kehadiran Pansus ini, dipimpin oleh Ketua Pansus Mikdar Ilyas dan disambut langsung ketua DPRD Lampura M. Yusrizal, S.T, Tampak juga para petani singkong di Ruang Rapat DPRD Setrmpat, Selasa(14/1/2025l).
Mikdar mengatakan, jika pansus tersebut dalam rangka menampung aspirasi langsung dari para petani singkong, untuk disampaikan kepada Komisi 4 DPR RI.” Akan kita tindaklanjuti dalam bentuk rekomendasi ke DPR RI,” katanya.
Dia menambahkan, kegiatan pansus turun lapangan ini akan dilanjutkan ke kabupaten/kota lainnya.
” Ribuan massa mendatangi DPRD Provinsi Lampung. Jadi ini permasalahan ini bukan hanya di Lampura saja, tapi juga di semua wilayah yang ada di Lampung. Maka kita(pansus, Red) akan turun juga ke kabupaten lain diantaranya Lampung Tengah, Mesuji, dan Lampung Timur,”katanya.
Sementara, salah seorang petani mengatakan, jika ada alasan petani meminta kenaikan harga, karena besarnya biaya operasional. Mulai dari pengolahan lahan, pemeliharaan lahan hingga penjualan memakan biaya besar.
“Sedangkan, banyak petani singkong tak punya lahan sendiri. Ada yang menyewa lahan, ada juga yang sistem bagi hasil,” katanya.(rid)