KOTABUMI-Pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati, Drs.Hi.Zainal Abidin, MM – M.Yusrizal, ST yang akan diusung koalisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Demokrat (PD) dan Partai Hanura dipastikan akan mendaftarkan pada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung Utara (Lampura) pada Rabu (10/1 mendatang).
Kepastian itu didapat setelah paslon dimaksud mengantongi rekomendasi dari ketiga partai politik (form B.1KWK). “Kita akan mendaftar ke KPU pada hari Rabu mendatang,” terang Wirta Jaya Putra, sekretaris DPC PDIP Lampura, kemarin (7/1).
Dijelaskan bung Jaya (sapaan akrab Wirta Jaya Putra-red), dengan koalisi 3 partai politik (parpol) itu syarat minimal parpol atau gabungan parpol untuk mengusung paslon telah terpenuhi. Dimana PDIP memiliki keterwakilan di DPRD Lampura sebanyak 7 kursi, PD 6 kursi dan Partai Hanura 3 kursi. Dengan demikian 3 parpol itu memiliki keterwakilan 16 kursi.
Sementara Undang-undang mengisyaratkan minimal 9 kursi bagi parpol atau gabungan parpol untuk mengusung calon.
Menurut bung Jaya, keputusan untuk mendaftarkan paslon pada hari Rabu mendatang, sesuai dengan instruksi DPP PDIP yang secara serentak diseluruh Indonesia mendaftarkan seluruh paslon yang diusungnya pada hari itu. Sebelum melakukan pendaftaran, DPC PDIP juga akan menggelar Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) dan rapat bersama partai koalisi, untuk merumuskan strategi pemenangan paslon.
“Sebelum mendaftar kita akan gelar Rakercabsus. Kita juga akan melakukan rapat bersama partai koalisi. Tentunya pembahasan akan dilakukan seputar langkah dan strategi pemenangan,” jelasnya.
Diketahui konstalasi politik menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Lampura berlangsung sangat dinamis. Partai Hanura misalnya, dalam beberapa bulan terakhir disebut-sebut akan berlabuh pada pasangan Agung Ilmu Mangkunegara-Budi Utomo.
Hal itu dikaitkan dengan kedudukan ketua DPW Partai Hanura Lampung, Sri Widodo yang merupakan wakil bupati Lampura. Sebagai wakil bupati, tentu saja memiliki kedekatan khusus terhadap Agung Ilmu yang merupakan bupati Lampura. Namun kenyataannya partai Hanura justru memilih mendukung Zainal-Yusrizal yang merupakan rival politik Agung Ilmu.
Sementara dikabarkan DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang keukeh mendukung Agung Ilmu Mangkunegara, harus rela dibekukan oleh DPP karena dianggap tidak sejalan. Sebab DPP PKB menghendaki dukungan diberikan kepada Aprozi Alam-Ice Suryana. (her/rid)