KOTABUMI—Warga gang Asri, Kelurahan Tanjung Aman, Kecamatan Kotabumi Selatan, Lampung Utara(Lampura), memergoki aksi bagi-bagi sembako di daerah setempat, sekitar pukul 19.15 WIB, Sabtu(9/6).
Warga menduga, sembako tersebut berasal dari salah satu pasangan calon(paslon) bupati dan wakil bupati Lampura. Barang bukti berupa paket sembako bersama tiga orang yang membagikan sempat di bawa ke Kantor Panwaslu Lampura. Ketiga orang tersebut adalah, ED yang mengaku sebagai sopir mobil minibus yang merupakan warga DKI Jakarta.
Kemudian, BL yang merupakan tanaga honorer dan NA, seorang pejabat di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan(Disdikbud) Lampura. Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan Gakumdu/Panwaslu, sembako yang berhasil diamankan itu tidak menunjukan keterkaitan dengan salah satu paslon. Sebab dari kemasan dan isi sejumlah barang itu tidak ada stiker atau atribut paslon bupati dan wakil bupati.
” Karenanya Panwaslu melepas kembali ketiganya berikut barang yang sempat kita amankan. Namun demikian, laporan atas dugaan pembagian sembako dimaksud tetap diterima dan ditindaklanjuti. Panwaslu minta kepada pelapor untuk melengkapi syarat formil dan meteril atas laporan tersebut dalam kurun waktu 7 hari,”ujar Ketua Panwaslu Lampura, Zainal Bachtiar Minggu(10/6).(cw7/her/rid).
Selengkapnya, baca edisi cetak 11 Juni 2018