KOTABUMI– Kontijensi wilayah berbeda-beda tergantung dengan karaktristik wilayahnya, serta prioritas pengamanan di masing-masing kabupaten. Pola dan strategi serta kebijakan pengambilan keputusan di lapangan sangat menentukan dalam pengendalian situasi.
Demikian dikatakan Kabag Ops Polres Lampung Utara(Lampura) Kompol Nelson F Manik, mendampingi Kapolres AKBP Budiman Sulaksono saat memaparkan Tactical Floor Game(TFG) Kontijensi Pemilu 2019 di hadapan para perwira pengedali lapangan, di Mapolres setempat Senin (15/4).
Kompol Nelson F Manik secara detail menjelaskan, kontijensi merupakan suatu rencana yang telah dirancang pada keadaan yang dapat dibilang sesuai dengan alur yang telah disepakati, teknik, manajemen dan berbagai pelaksanaan yang telah ditetapkan secara bersama dengan berbagai penaggulangan.
Pola pengamanan disesuaikan dengan tingkat situasi di wilayah, mulai dari situasi hijau, kuning hingga merah. Mulai dari upaya negosiator, Dalmas awal, Dalmas lanjutan, tim Raimas dan penggunaan BKO Sat-Brimob hingga TNI. ”Tactical Floor Game (TFG) ini dilakukan untuk menyamakan persepsi dan kekompakan dengan melakukan tindakan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku di Kepolisian Negara Republik Indonesia,” jelas Kabag Ops.(cw9/rid)
Selengkapnya, baca edisi cetak 16 April 2019
