KOTABUMI — Warga Dusun Talang Lewok, Desa Kotabumi Tengah Barat, Kecamatan Kotabumi Utara, Kabupaten Lampung Utara (Lampura) dihebohkan dengan peristiwa pembunuhan, yang terjadi pada Jum’at (19/6) malam, sekira pukul 18.30 WIB.
Menurut Mirwan Aidi, selaku Kepala Desa (Kades) setempat, saat dikonfirmasi radar kotabumi, tampak membenarkan peristiwa tersebut. “Ia benar, selepas Adzan Maghrib tadi, terjadi sebuah pertikaian antara korban dan tersangka. Yang akhirnya mengakibatkan hilangnya nyawa korban,” pungkasnya (19/6) sekira pukul 21.00 WIB.
Dilanjutkannya, adapun identitas korban tersebut berinisial PE (43) warga dusun III Talang Lewok, Desa Kotabumi Tengah Barat, Kecamatan setempat. Sedangkan tersangka diketahui berinisial JA (24) warga Dusun II Talang Lewok, Desa setempat.
“Berdasarkan informasi yang saya terima, tersangka merasa tersinggung, akibat tidak di ajak oleh MD yang merupakan adik Korban, untuk upahan nyabut singkong. Oleh karena itu dengan kemarahannya tersangka mendatangi kediaman MD yang kebetulan satu rumah dengan korban,” jelasnya.
Masih kata Mirwan, pada saat tersangka mendatangi MD, tersangka malah bertemu dengan kakaknya yaitu PE (Korban,red). Hingga pada akhirnya terjadilah cekcok mulut dan berakhir dengan aksi penikaman yang dilakukan oleh tersangka.
Akibatnya korban meninggal dunia ditempat, setelah tertusuk Senjata Tajam (Sajam) jenis badik, yang tepat menghujam samping dada kiri korban. Setelah melakukan penusukan tersebut, diketahui tersangka langsung melarikan diri.
“Kini jenazah korban telah di identifikasi oleh pihak kepolisian, dan telah di bawa ke RSD Ryacudu Kotabumi, untuk dilakukan Visum,” ujarnya.
Sementara itu Kapolsek Kotabumi Utara, Iptu Rukmanizar, mewakili Kapolres Lampura AKBP Bambang Yudho Martono, juga membenarkan peristiwa pembunuhan tersebut. “Iya benar, saat ini pihaknya sedang melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, dan mengumpulkan sejumlah alat bukti, serta pihaknya sedang melakukan pengejaran terhadap tersangka,” terangnya, seraya mengatakan puluhan personil kepolisian sedang berjaga-jaga di tempat kejadian perkara, guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. (fer/her)
