KOTABUMI — Truk Colt Diesel warna kuning BE 9565 T terperosok ke jurang sedalam 15 meter, di jembatan irigasi perbatasan antara desa Sumberagung dan Surakarta, Selasa (28/7) sekira pukul 15.00 WIB. Tragisnya, truk itu ditumpangi rombongan warga yang berjumlah 20 orang yang baru saja mengambil buku tabungan BRI untuk pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) di kantor Kecamatan Abung Timur Kabupaten Lampung Utara (Lampura). Akibatnya, EP (45) satu diantara rombongan warga yang berasal dari Desa Rejomulio, Kecamatan Abung Timur, tewas. Dua warga lainnya mengalami luka berat dan lima warga luka ringan.
Camat Abung Timur, Muad yang dihubungi menjelaskan, mobil truk yang ditumpangi sekitar 20 orang warga Desa Rejomulio mengalami kecelakaan tunggal, masuk kejurang tepatnya di jembatan irigasi perbatasan antara Desa Surakarta dan Sumber Agung. Kecelakaan itu terjadi sekira pukul 15.00 WIB, sepulang dari mengambil buku tabungan BRI BLT DD di kantor kecamatan.
“Sepulang dari mengambil buku tabungan BRI BLT DD di Kantor Kecamatan Mobil truk yang ditumpangi warga melintas di tanjakan jembatan irigasi. Dalam perjalanan itu ada mobil datang dari arah yang berlawanan, mobil truk mengalah karena diduga remnya blong mobil truk tersebut mundur perlahan lahan dan masuk kejurang, sedalam kurang lebih 15 meter” kata dia.
Terpisah PJ Kades Rejomulio Tuhid membenarkan bahwa ada salah satu warganya meninggal dunia, akibat mobil truk yang ditumpangi ketika mengambil buku tabung BRI BLT DD di Kantor Kecamatan tersebut mengalami kecelakaan dan jatuh ke dalam jurang.
“Jenazah sudah dibawa ke RSD Mayjend HM Ryacudu Kotabumi dan akan langsung di bawa kerumah duka yang berada di Desa Rejomulio” pungkasnya.
Sementara itu menurut Agung Laksana, selaku dokter jaga Instalasi Gawat Darurat RSD Ryacudu Kotabumi mengatakan bahwa, korban meninggal karena diduga mengalami cidera kepala di bagian belakang. Selain itu, dari hidungnya keluar darah segar. Kemudian, ada luka lecet dibagian dada kanan. “Penyebab meninggalnya diduga karena cidera kepala berat” singkatnya. (fer/her)