KOTABUMI–Kabupaten Lampung Utara (Lampura) memperoleh hibah 1000 unit lampu jalan solar cell (tenaga surya) dari Forum Kebudayaan Internasional (FBI) dari Keraton Yogyakarta. Hibah tersebut diberikan melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Lampura. Ini disebabkan terjadi perubahan nomenklatur dalam struktur organisasi dilingkungan Pemkab Lampura. Dimana soal Penerangan Jalan Umum (PJU) masuk dalam wilayah tugas dan wewenang Dishub.
Kepala Dishub Lampura, Hi.Basirun Ali, SH.,MH.,MM yang dihubungi menjelaskan, sebanyak 1000 unit lampu jalan solar cell tersebut merupakan hibah langsung dari FBI. Ini merupakan bantuan dunia yang dimotori raja-raja dari keratorn Yogya-Solo melalui FBI. “Dari arahan Jendral Tatang Suhendar diketahui, bantuan ini dimotori raja-raja melalui FBI. Sasarannya adalah desa-desa terisolir yang dari wilayahnya penerangan PLN belum masuk.” jelasnya.
Menurut Basirun, lantaran sifatnya hibah maka pendataan langsung dilakukan oleh pemberi hibah yakni FBI dan dibantu oleh aparat TNI. Pihak Dishub sifatnya hanya sebatas pengawasan semata. “Penjelasan pak Tatang, jika kegiatan ini juga bekerjasama dengen Kementrian Pertahanan (Kemenhan). Itulah sebabnya untuk pendataan dibantu juga oleh aparat TNI,” tambahnya.
Itulah sebabnya ia tidak dapat menyampaikan data-data, terkait rincian titik lampu. Dirinya hanya dilapori secara global, jumlah titik lampu untuk masing-masing kecamatan. Sehingga total jumlah titik lampu yang tersebar sebanyak 1000 unit sebagaimana jumlah yang dihibahkan. “keliru jika menanyakan data pada saya, karena pendataan pemberi hibah langsung yang melakukan. Kami Dishub sifatnya hanya pengawasan semata.” pungkasnya (ndo/her)