Menu

Mode Gelap
Wartawan AJNN Aceh Dilaporkan ke Polisi, Ini Sikap Tegas PJS Perhimpunan Jurnalis Siber Provinsi Lampung Resmi Dibentuk P3K Bakal Tak Diusulkan Lagi Pelajar SDN Handuyangratu Masih Belajar di Eks Balai Desa Disdikbud Persiapkan SDM Dalam Era Pembelajaran Digital

Kriminal · 14 Okt 2021 20:52 WIB ·

Seorang ASN Dibantai Didepan Istri dan Anaknya Pelaku sakit hati, mantan istrinya dinikahi


 caption : Tersangka Ed saat diamankan anggota Polsek Bukit Kemuning Perbesar

caption : Tersangka Ed saat diamankan anggota Polsek Bukit Kemuning

KOTABUMI–David Hasan (42), seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Pengadilan Agama (PA) Lampung Utara (Lampura), meregang nyawa, ditangan mantan suami istrinya, sekitar pukul 11.39 WIB Kamis, (14/10). Ed (49) tersangka pelaku, yang merupakan warga Kelurahan Cempedak, Kecamatan Kotabumi menghujamkan senjata tajam (sajam) jenis pisau garpu ketubuh David Hasan (korban-red). Tidak tanggung-tanggung, sebanyak empat tusukan tepat mengenai tubuh korban, yang saat itu masih berada diatas sepeda motor. Korbanpun tersungkur jatuh bersimbah darah.

Tersangka Ed setibanya di Mapolsek Bukit Kemuning

Meski sempat dilarikan ke Puskesmas Bukit Kemuning, namun nyawa korban tidak dapat diselematkan. Mirisnya, peristiwa itu terjadi didepan anak dan istrinya. Karena saat kejadian korban yang juga warga Kelurahan Cempedak, Kecamatan Kotabumi, bersama istrinya sengaja datang ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) di gang Rawa, Bukit Kemuning Lampura untuk bertemu dengan anaknya.

Kapolsek Bukit Kemuning AKP Tatang Maulana, mewakili Kapolres Lampura AKBP Kurniawan Ismail, membenarkan kejadian tersebut. Bahkan hanya berselang dua jam dari kejadian, Ed tersangka pelaku berhasil diamankan anggotanya.”Saat ini pelaku beserta barang bukti telah diamankan di Mapolsek Bukit Kemuning, guna pemeriksaan lebih lanjut,” jelas Kapolsek.

Menurut AKP Tatang, dari hasil pemeriksaan sementara motif pembunuhan itu dilatarbelakangi sakit hati pelaku terhadap korban. Dimana korban menikahi istri yang telah diceraikan tersanga, atau mantan istri tersangka. Untuk kronolis kejadian, bermula dari niatan korban dan istrinya untuk bertemu anaknya di Bukit Kemuning. Dengan mengendarai sepeda motor, keduanya berangkat dari kediamannya di Kelurahan Cempedak. Lalu disepakati anaknya akan menunggu di Gg. Rawa Bukit Kemuning.

Rupanya informasi terkait kedatangan korban sampai ketelinga tersangka. Sehingga tersangka sudah berada dilokasi dimana korban dan istrinya akan bertemu dengan anaknya. “Saat korban tiba dilokasi dan masih berada diatas motor, tiba-tiba tersangka menghujamkan sajam ketubuh korban, sebanyak empat kali. Akibatnya korban tersungkur jatuh bersimbah darah”terangnya.

Melihat kejadian itu, lanjutnya, istri dan anak korban berteriak meminta tolong dan didengar oleh warga yang berada disekitar lokasi. Warga lantas membantu korban dan membawanya ke Puskesmas Bukit Kemuning. Sayang, sesampai di Unit Gawat Darurat (UGD) Puskesmas setempat, nyawa korban tidak bisa tertolong lagi.

Ditambahkan Kapolsek, sesaat setelah menerima laporan adanya peristiwa tersebut, jajaran Polsek Bukit Kemuning bergerak cepat. Langsung menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). Hasil Olah TKP dan penyelidikan yang dilakukan merujuk pada adanya seorang yang tidak dikenal sedang duduk di depan rumah samping Rumah Makan Lumayan. “Setelah di kroscek ternyata benar yang duduk itu adalah pelaku pembunuhan, saat dilakukan penggeledahan di temukan 1 buah pisau garpu. Karenanya tersangka dan barang bukti langsung kita amankan guna proses penyidikan lebih lanjut” pungkasnya.(fer/her)

Artikel ini telah dibaca 14 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Tak Tinggal Diam, Kadisdik Langsung Sambangi Korban Pelecehan

23 April 2024 - 15:06 WIB

Tiga Bulan Masuk DPO Pelaku, Curat Diamankan Polisi

27 Maret 2024 - 15:48 WIB

PJS Sulsel Kecam Kekerasan Terhadap Wartawan di Takalar, Diduga Pelakunya Mafia Solar

13 Maret 2024 - 05:02 WIB

Kasus Penganiayaan Wartawan, Kapolres Labuhanbatu Akhirnya Minta Maaf

29 Februari 2024 - 16:23 WIB

Bendahara DPD PJS Sumut Samuel Tampubolon Diduga Dianiaya Kapolres Labuhanbatu

21 Februari 2024 - 12:36 WIB

Ngaku Dibegal, Bikin LP Palsu, Warga Kalibalangan Diamankan Polisi

2 Januari 2024 - 11:26 WIB

Trending di Kriminal