KOTABUMI — Aksi pencurian sepeda motor, kembali marak di wilayah Kabupaten Lampung Utara (Lampura). Tidak tanggung-tanggung aksi pencurian sepeda motor tersebut nekat dilakukan oleh kawanan pelaku pencurian di sebuah pusat keramaian, yaitu di sebuah butik IQ Style, tepatnya di depan Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampura, Jalan Jendral Sudirman, Kelurahan Gapura, Kecamatan Kotabumi, Kamis (24/9) sekira pukul 13.00 WIB.
Menurut saksi mata, Dea Riski Amelia Putri (20) seorang penjaga butik Pelangi, yang letaknya bersebelahan dengan butik IQ Style mengungkapkan, pada saat itu sekira pukul 12.30 WIB, dirinya melihat seorang pria bertubuh kurus dengan mengenakan celana panjang, memakai jaket loreng, keluar dari areal parkir butik IQ Style dengan membawa keluar sepeda motor milik korban (Tafdal, pemilik butik IQ Style,red).
“Selepas Dzuhur, saya ngeliat laki-laki kurus, makek celana panjang, dan jaket loreng, ngebawa motor mas Tafdal. Saya kira itu mas Tafdal yang bawa motor, soalnya saya gak ngeliat mukanya, karena pandangan saya terhalang oleh pakaian yang ada di butik. Saya cuma ngeliat separoh badannya aja” ujar Dea.
Masih kata Dea, pada saat peristiwa itu berlangsung, disekitar lokasi kejadian memang tampak sepi, tidak ada pelanggan yang datang. Sehingga pelaku dengan leluasa melancarkan aksinya.
“Pada saat kejadian, di sekitar butik memang tampak sepi. Selain itu saya juga kira yang ngebawa motor itu mas Tafdal, makanya saya biarin aja” ujarnya seraya mengaku bahwa dirinya tidak melihat motor tersebut dibawa ke arah mana.
Dilokasi yang sama, Tafdal (42) warga Jalan Pahlawan, Kelurahan Tanjung Aman, Kecamatan Kotabumi Selatan, yang merupakan seorang korban pencurian sepeda motor, sekaligus pemilik butik IQ Style mengungkapkan, peristiwa pencurian sepeda motor miliknya tersebut berlangsung hanya sekitar 10 saja.
Pada saat itu ia memarkirkan sepeda motor miliknya jenis matic merk Honda Beat, warna merah putih, BE 4813 KI di halaman parkir butik IQ Style. Setelah memarkirkan sepeda motor, ia langsung bergegas untuk melaksanakan Sholat Dzuhur di butik tersebut.
Setelah dirinya usai melaksanakan sholat, anak gadisnya meminjam kontak motor untuk pergi keluar. Namun tidak lama kemudian anaknya kembali menghampirinya dan mengatakan bahwa sepeda motornya tersebut tidak ada di luar. Saat di cek, ternyata benar, sepeda motor itu sudah tidak ada lagi di parkiran.
“Saya kaget, waktu anak saya bilang motor sudah gak ada di luar, padahal motor itu baru 10 menit saya parkirin, karena saya mau Sholat. Waktu di parkirin motor itu saya konci stang, tapi penutup kontak pengamannya enggak saya tutup” ujar Tafdal.
Mengetahui hal itu lanjutnya, ia langsung pergi ke Mapolres Lampura guna melaporkan peristiwa tersebut, dan tidak lama berselang personil Polres Lampura langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Saya berharap kepada pihak kepolisian agar segera melakukan penangkapan terhadap tersangka, karena aksi kawanan pencuri itu bukan kali ini saja di lakukan di pusat keramaian” ujarnya. (fer/her)