BLAMBANGAN UMPU -Sekretaris Daerah Kabupaten Way Kanan Saipul mewakili Bupati Hi. Raden Adipati Surya membuka Pelatihan manasik Haji bagi Guru dan Anak Raudhatull Athfal se-Kabupaten Way Kanan Tahun 2017.
Kegiatan yang berlangsung di Komplek Rusunawa Blambangan Umpu, Rabu(1/11) itu, merupakan kegiatan rutin tahunan yang diprakarsai oleh Ikatan Guru Raudlatl Athfal yang bekerja sama dengan kantor Kementerian Agama Kabupaten Way Kanan.
Saipul mengatakan, praktek manasik haji sangat penting diperkenalkan kepada para anak-anak usia dini, agar menjadi bekal iman dalam membangun pemahaman nilai-nilai agama sejak dini untuk masa depannya.”Pada hari ini kita memperkenalkan kepada anak-anak kita tentang pelaksanaan Rukun Islam ke-5. Dari kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada anak-anak terkait pelaksanaan ibadah haji yang setiap tahunnya ditunaikan oleh jutaan umat muslim dari seluruh duniam,”ucap Saipul,rabu(1/11).
Masih Saipul, dengan kegiatan itu anak-anak kita dapat mengetahui akan kewajiban menunaikan ibadah haji bagi umat Islam yang telah mampu, dan juga dapat menumbuhkan keinginan atau niat untuk menunaikan haji sejak dini.”Apa yang kita lakukan ini, sangat sejalan dengan program Pemerintah Kabupaten Way Kanan, yang memberikan perhatian khusus dibidang kehidupan dan pendidikan keagamaan.
Baik melalui mekanisme hibah maupun bantuan sosial, dalam rangka penciptaan manusia-manusia yang memiliki keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, dan menjadi sangatpenting artinya, untuk menjadi filter dari pengaruh era golbalisasi.
Dan masuknya tekhnologi internet, yang dapat memberikan informasi tanpa batas pada anak anak kita yang merupakan harapan masa depan Bangsa Indonesia, dan untuk itu pula Pemkab Way kanan saat ini telah memprogramkan Way Kanan mengaji, yakni sebelum pelaksanaan belajar mengajar di semua sekolah, para Siswa / Siswi yang beragama islam, dminta dan diwajibkan untuk mengaji selama 15 menit, dan disetiap kecamatan diharuskan menggelar pengajian untuk para Aparatur Sipil Negara secara bergilirian,”paparnya.(rnn/rid)
